"Kontrak lagi kontrak lagi" Batinku selalu menggerutu, betapa tidak sudah tiga kali aku tandatangani surat kontrak dari kantorku ini. Sebuah stasiun tipi swasta yang memiliki plaform the election channel, leeding the change, the first news channel atau apalah namanya aku ga terlalu peduli dengan embel-embel tersebut, yang pasti aku tetap karyawan kontrak di tahun ketiga aku bergabung di di sebuah perusahaan yang mengharuskan aku berpakaian seragam biru setiap senin hingga kamis pakai dasi pula, selebihnya pakai kaos hitam tapi tetap ada logo burung blekoknya. Sebenarnya aku belum pernah mendapatkan pekerjaan seseru disini yang benar-benar menyenangkan, bagian dari hobby, bisa bertemu dengan orang banyak, tiap hari selalu berbeda, ada ketegangan, kesetiakawanan, kerjasama, susah, sedih, senang bahagia bahkan
cinta(untuk yang satu ini aku sedikit sekali pengalaman), shooting-shooting dan shooting, wahhh menyenangkan. Menjadi seorang camera person sebenarnya bukan cita-cita utama ku melainkan ini adalah plan B(meminjam istilah Andrea Hirata dalam buku laskar pelangi), sedangkan plan A ku kalau bisa sesuai dengan latar belakang pendidikan yaitu di bidang IT, tapi kenapa ya aku tuh bener-bener ga bisa bahasa pemograman(mungkin karena ketidak tertarikan dari awal), dan aku ga pernah PEDE untuk apply bekerja di bidang IT, makanya aku memutuskan untuk kursus kamera di sebuah tempat kursus ternama di jakarta yaitu CWT(tapi sekarang sudah ga ada). Seperti layaknya seorang fotografer yang selalu bergairah ketika mendengar suara rana yang berbunyi ketika ia mengambil suatu objek, demikian pula aku yang seakan mendapatkan spirit mulai saat white balance hingga proses shooting, hujan yang mengguyur seakan tak terasa dan panas yang menerjang seakan tak menghadang. Terlepas dari semua itu aku menyadari semua tidak ada yang abadi, perlahan namun pasti semua akan berlalu berganti kemudian terlupakan. Aku pernah berkata pada diriku sendiri aku akan mencari pekerjaan yang bisa membawa aku jalan-jalan keliling indonesia karena memang jujur semenjak sekolah aku belum pernah kemana-mana bahkan meskipun hanya kejogjakarta apalagi ke bali atau aceh, sekarang meskipun belum sepenuhnya aku kelliling indonesia namun aku merasa beruntung sekali bisa merasakan luar kota gratis naik pesawat dibayar pula, bahkan aku pernah keluar negeri.
0 comments:
Posting Komentar